Gastronomi Hidangan Pesan Tlengis Sebagai Daya Tarik Wisata di Desa Werdi Bhuwana Bali
DOI:
https://doi.org/10.556442/eabmij.v4i03.217Abstract
Tujuan pembangunan kepariwisataan Indonesia salah satunya adalah untuk mengembangkan makanan tradisional atau daerah termasuk makanan Bali secara global. Namun tujuan pengembangan makanan tradisional tersebut belum tercapai seperti yang diharapkan. Hal tersebut terjadi karena belum tergalinya makanan lokal di daerah pedesaan yang jumlahnya sangat berlimpah dengan potensi kuliner dari alam secara maksimal. Salah satu contohnya adalah produk makanan pesan tlengis yang diolah menjadi hidangan yang lezat dan berasal dari ampas bahan proses pembuatan minyak kelapa murni di Desa Werdi Bhuwana. Dalam penelitian ini dibahas secara mendalam bentuk gastronomi yang dapat dikembangkan menjadi daya tarik wisata, upaya-upaya yang dapat dilakukan dan makna gastronomi pada makanan tradisional pesan tlengis di Desa Werdi Bhuwana, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung. Metode penelitian dengan pendekatan kualitatif ini menggunakan beberapa informan yang dipilih secara purposive serta teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara mendalam dan studi dokumentasi dengan teori yang dikembangkan berupa teori gastronomi beserta beberapa bentuk mikronya, teori pariwisata dan teori budaya. Hasil penelitian nantinya akan menunjukkan bentuk-bentuk gastronomi yang berbahan dasar kelapa perlu dikembangkan agar dapat dijadikan sebuah daya tarik wisata. Upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk mengembangkan gastronomi makanan tradisional pesan tlengis adalah menyangkut persiapan bahan, pengolahan bahan dan penyajian makanan untuk dapat menciptakan varian baru serta produk yang berkualitas baik agar dapat dinikmati oleh wisatawan. Selanjutnya makna gastonomi pada hidangan pesan tlengis yang telah dikembangkan agar dapat memberikan nilai tambah kepada wisatawan dan masyarakat Desa Werdi Bhuwana, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung.