Pengaruh Inflasi dan Besaran Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) Terhadap Kepemilikan Rumah di Kota Malang

Authors

  • Vivi Kustieni Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur
  • Ririt Iriani Sri Setiawati Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur
  • Mohammad Wahed Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur
  • Pramu Mai Sandi BPS Jawa Timur

DOI:

https://doi.org/10.556442/eabmij.v6i2.779

Keywords:

Inflasi, Pendapatan, dan Tingkat Kepemilikan Rumah

Abstract

Banyak orang yang semakin kesulitan memiliki rumah karena semakin berkurangnya jumlah lahan yang tersedia dan meningkatnya harga tanah. Hal ini semakin diperburuk dengan rendahnya tingkat pendapatan dan semakin tingginya harga kebutuhan pokok. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh inflasi dan besar kecilnya UMK di Kota Malang terhadap kepemilikan di Kota Malang secara parsial dan simultan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu pemerintah dalam meningkatkan pembelian rumah bagi rumah tangga di Kota Malang. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data time series tahun 2016-2022 dan menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inflasi mempunyai pengaruh terhadap kepemilikan rumah di kota Malang, hal ini dikarenakan jika inflasi meningkat maka harga properti dan konstruksi juga akan meningkat. Besar kecilnya upah minimum di kota Malang tidak berpengaruh terhadap kepemilikan rumah di kota Malang. Sedangkan secara simultan inflasi dan besar kecilnya UKK di kota Malang mempunyai pengaruh terhadap kepemilikan rumah di kota Malang.

References

Afriyanah, & Waluyo. (2015). Pengaruh Jumlah Wajib Pajak, Luas Lahan, Jumlah Bangunan, dan Laju Inflasi Terhadap Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Ultima Accounting Vol. 7 No. 1, 36-53.

Apriyanti, I. (2020). Hukum Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) Dalam Perspektif Islam. Journal of Islamic Law Studies Volume 3 No. 1, 1-23.

Blanco, A. F. (2014). Rental Housing Wanted: Options for Expanding Housing Policy. https://publications.iadb.org/handle/11319/6730.

Buhaerah, P. (2019). Pengaruh Kredit Pemilikan Rumah Terhadap Keterjangkauan Harga Properti Residensial. Kajian Ekonomi Keuangan 3 Nomor 3, 182-197.

Erilliasari, A. R., & Wiguna, A. B. (n.d.). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keputusan Penggunaan Kredit Kepemilikan Rumah (Studi Pada Nasabah Kredit Pemilikan Rumah Kota Malang).

Fitriani, R., Taifur, W. D., & Sari, D. T. (2023). Preferensi Kepemilikan Rumah Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (Studi Kasus: Kota Payakumbuh). Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi 23, 193-200.

Ghozali, I. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS (7th ed.). Semarang: Universitas Diponegoro.

KemenPUPR. (2023, November 13). Kurangi Backlog Hunian Layak, Kementrian PUPR Siapkan Grand Design Perumahan Segmen MBR Informal. Retrieved from pu.go.id: https://pu.go.id/berita/kurangi-backlog-hunian-layak-kementerian-pupr-siapkan-grand-design-perumahan-segmen-mbr-informal

Nopirin. (2000). Ekonomi Moneter . Yogyakarta: BPFE.

Sari, K. T., & Wiguna, A. B. (2022). Tingkat Kepemilikan Rumah di Indonesia. Contemporary Studies In Economic, Finance and Banking Volume 1 No. 3, 466-479.

Setiawati, R. I. (2020). Analisis Pengaruh Faktor-faktor Fundamental Kinerja Bank dan Makro Ekonomi Terhadap Stabilitas Perbankan di Indonesia. Jurnal Ilmiah Bisnis dan Ekonomi Asia Volume 14 Number 2 , 123-132.

Syaputra, A. A., & Tohirin, A. (2019). Pengaruh Kebijakan Financing to Value dan Faktor Ekonomi Terhadap Pembiayaan Pemilikan Rumah di Bank Syariah. Conference on Islamic Management Accounting and Economics Volume. 2, 190-199.

Wijaya, D. D., & Anastasia, N. (2021). Pertimbangan Generasi Milenial Pada Kepemilikan Rumah dan Kendala Finansial. Jurnal Manajemen Aset dan Penilaian Vol. 1 No. 2, 11-20.

Downloads

Published

2024-08-05