Pemanfaatan Teknologi Pembelajaran Melalui Aplikasi Jurnal Guru Dan Absensi Siswa Berbasis Android Di Madrasah Diniah Muadalah Tsanawiyah Nurul Qarnain

Abstract

Pengabdian masyarakat dalam hal ini lebih fokus untuk menemukan dan menciptakan aplikasi jurnal guru dan absensi siswa berbasis android, tujuannya  adalah untuk membantu pendidik dan tenaga kependidikan di Madrasah Muadalah Tsanawiyah Nurul Qarnain mempermudah proses pengisian jurnal guru dan absensi siswa menjadi lebih efektif dan efisien. Dengan adanya aplikasi Junal  guru dan absensi siswa, petugas tata usaha tidak perlu menyiapkan  beberapa kertas untuk kebutuhan jurnal dan absensi, karena semua data sudah tercatat dalam aplikasi dan nantinya akan tersimpan di google drive yang dapat di cek dan diakses dengan mudah dimanapun dan kapanpun, selain itu guru juga dapat memperoleh kemudahan dalam mengakses hasil input jurnal mengajar dan absensi siswa yang nantinya akan masuk melaliu email pengguna masing-masing.

Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Peneliti melakukan observasi terkait dengan kebutuhan dan permasalahan yang terjadi di madrasah Diniah Muadalah Tsanawiyah Nurul Qarnain, kemudian mengumpulkan data dari bebrapa informan dalam bentuk wawancara untuk mencari beberapa solusi pemecahan masalah. Studi literasi juga digunakan dalam rangka memperoleh informasi terkait dengan proses pembuatan program pengabdian untuk menghasilkan sebuah produk berupa aplikasi jurnal guru dan absensi siswa  sebagai solusi dari permasalahan yang terjadi di madrasah.

Hasil dari pengabdian ini adalah terciptanya aplikasi jurnal guru dan absensi siswa berbasis android yang dapat digunakan oleh pendidik dan tenaga kependidikan dalam menginput data, memproses dan menyimpan data berupa daftar kehadiran guru, pokok pembahasan materi pelajaran, waktu/jam mengajar serta  jumlah kehadiran siswa yang mengikuti proses pembelajaran di kelas. Dari hasil penyuluhan dan praktek penggunaan aplikasi yang telah di lakukan, 90% dari jumlah pendidik dan tenaga pendidikan merasa mudah dalam menjalankan aplikasi tersebut.