Pengaruh Kompetensi Guru PAI (Pendidikan Agama Islam) Terhadap Akhlak Siswa Kelas XI (Sebelas) Di SMK Hang Nadim Batam

Authors

  • Nanda Dwi Putri Universitas Ibnu Sina
  • Miswanto Universitas Ibnu Sina
  • Dukhroini Ali Universitas Ibnu Sina

DOI:

https://doi.org/10.55642/taveij.v4i1.626

Keywords:

Pengaruh Kompetensi Guru PAI, Akhlak Siswa.

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Kompetensi Guru PAI (Pendidikan Agama Islam) terhadap Akhlak Siswa kelas XI (Sebelas) di SMK Hang Nadim Batam.Akhlak siswa di sekolah yang merupakan kewajiban seorang siswa yang harus di miliki sangat kuat. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Untuk itu, setiap guru PAI harus memahami kunci akhlak yang baik agar semua siswa bisa mengikuti akhlak guru yang ada di sekolah karena guru merupakan panutan bagi seluruh siswa siswi di sekolah dan di kelas. Dimana guru merupakan digugu dan ditiru oleh siswa, yang mencangkup: pentingnya kepribadian yang baik oleh siswa. Kompetensi pendidik profesional yang memiliki tugas utama meliputi: 1) mendidik, 2) mengajar, 3) membimbing, 4) mengarahkan, 5) melatih, 6) menilai dan mengevaluasi murid atau peserta didik. Untuk menjadi guru, seseorang perlu memenuhi kualifikasi tertentu mulai dari status pendidikan hingga memiliki ketetapan hukum yang sah berdasarkan undang-undang. Keberhasilan proses pembelajaran dan kualitas lulusan/Output, menjadi seorang guru yang mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk memimpin kelas, serta bertanggung jawab atas tercapainya tujuan pendidikan di sekolah. Guru sebagai fasilitator dalam pendidikan, diharapkan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik untuk dapat mempengaruhi bawahannya, khususnya guru sebagai upaya untuk meningkatkan mutu pendidik Dalam penelitian ini, rumusan masalah yang diajukan adalah bagaimana pengaruh kompetensi guru PAI terhadap akhlak siswa disekolah SMK Hang Nadim Batam. Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data, observasi, kuesioner, wawancara, dan dokumentasi. Dalam analisis ini digunakan analisa deskriptif kuantitatif yaitu analisis yang sistematis, terstuktur, dan cenderung penelitian ini menggunakan analisis angka statistik. Guru PAI diharapkan mampu mencari ilmu sendiri dengan memanfaatkan teknologi di era modern, mengusai teori belajar beserta prinsip prinsip pembelajaran yang mendidik.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afi Parnawi, “Kompetensi Sosial Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Prestasi Siswa” FENOMENA: Jurnal Penelitian No. 1, Vol. 10. 2018.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah. Pedoman Penggalian dan Perwujudan Nilai Akhlak Mulia Di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, 2017.

Afi Parnawi, Penelitian Tindakan Kelas, Sleman : Deepublish, 2020.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, Bandung: Alfabeta, 2012.

Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta : Raja Grafindo Persada, 2009.

Team Teaching STAI Ibnu Sina Batam, Metode Penelitian, Batam: Ladang Kata, 2020.

Akmal Hawi, Kompetensi Guru Pendidikan Agama Islam, Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada, 2014.

Janawi, Kompetensi Guru Cinta Guru Profesional, Bandung: Alfabeta 2011.

Jamil Suprihatiningrum, Guru Proposional (Pedoman Kinerja, Kualifikasi, & Kompetensi Guru), Jogjakarta: Ar-Ruzz Media, 2013.

M. Saekan Muchith, Guru PAI yang Profesional, No. 2, Vol. IV, 2016. Moh. Nazrir, Metode Penelitian, Bogor: Penelitian Ghalia Indonesia, 2011.

Munawar Rahmat, Filsafat Akhlak, Bandung: Celtics Press, 2016.

Neni Marlina, dkk. Pendidikan Profesi Guru, Jakarta: KPG (keperpustakaan Populer Gramedia, 2022.

Sarbaini, dkk, Kompetensi Kepribadian, Kompetensi Sosial Guru dan Prestasi Belajar Siswa di Kabupaten Tanah Laut, Banjar masin: Pustaka Banua, 2014.

Syaiful Bahri Djamarah, Prestasi Belajar dan Kompetensi Guru, Surabaya: Usaha Nasional, 1994.

Zainuddin Ali, Pendidikan Agama Islam, Jakarta: Bumi Aksara, 2007.

Downloads

Published

2024-02-24